Category: Konsep dan Teori
-
Hegel dan Dialektika Absolut: Dari Being–Nothing–Becoming hingga Kebebasan Universal
Artikel ini membahas filsafat Hegel sebagaimana dipaparkan John Shand dalam Philosophy and Philosophers. Hegel menolak pemisahan Kant antara fenomena dan noumena, lalu membangun sistem idealisme absolut di mana realitas sepenuhnya dapat diketahui karena bersifat rasional. Esai ini menguraikan logika dialektis Being–Nothing–Becoming, struktur kesadaran menuju akal, serta konsep roh obyektif yang terwujud dalam sejarah dunia: dari…
-
Habermas dan Dilema Modernitas: Membaca David M. Rasmussen
Artikel ini membahas pemikiran Jürgen Habermas sebagaimana dianalisis oleh David M. Rasmussen dalam Reading Habermas: The Dilemmas of Modernity. Fokus utama ada pada kritik Habermas terhadap positivisme dan instrumental reason, pergeserannya dari filsafat kesadaran ke filsafat bahasa, serta usahanya mempertahankan proyek modernitas melalui teori komunikasi dan demokrasi radikal.
-
Isaiah Berlin dan Akar Romantisisme: Kritik Hamann terhadap Pencerahan
Romantisisme bukan sekadar aliran seni, melainkan revolusi intelektual yang lahir dari kritik terhadap Pencerahan. Isaiah Berlin menempatkan Johann Georg Hamann sebagai pionir perlawanan filosofis terhadap dominasi akal dan sains. Dalam The Roots of Romanticism, Berlin menyingkap bagaimana mitos, simbol, dan seni dipulihkan sebagai bahasa ilahi yang menghubungkan manusia dengan misteri. Esai ini menelusuri gagasan Hamann,…



